By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Menerima
Info IndoInfo IndoInfo Indo
  • Beranda
  • Nasional
  • Kaltara
    • Kota Tarakan
    • Kabupaten Bulungan
    • Kabupaten Nunukan
    • Kabupaten Malinau
    • Kabupaten Tana Tidung
  • Advertorial
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
Bacaan : Merasa Tidak Lagi Didukung
Bagikan
Masuk
Notification Menampilkan lebih banyak
Font ResizerAa
Info IndoInfo Indo
Font ResizerAa
  • Tarakan
  • Bulungan
  • Nunukan
  • Malinau
  • Tana Tidung
Pencarian
  • Beranda
  • Nasional
  • Kaltara
    • Kota Tarakan
    • Kabupaten Bulungan
    • Kabupaten Nunukan
    • Kabupaten Malinau
    • Kabupaten Tana Tidung
  • Advertorial
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
Punya akun yang sudah ada ? Masuk
  • Instagram
  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
© 2024 - Infoindo.co.id | All Rights Reserved.
Info Indo > Prov. Kaltara > Tarakan > Merasa Tidak Lagi Didukung

Merasa Tidak Lagi Didukung

Redaksi
Redaksi
Published: 14 Maret 2022
Bagikan
Merasa Tidak Lagi Didukung

TARAKAN – Setelah sempat keluar dari partai yang membesarkan namanya dan masuk kembali pasca Pilkada 2020, kini sosok politisi Senior Effendhi Djuprianto berikan sinyal bakal gantung Kartu Tanda Anggota (KTA) sebagai kader Partai Golkar.

Hal itu setelah adanya pengakuan oleh dirinya yang mengakui tengah menjalin komunikasi kepada beberapa partai agamis.
Saat diwawancara, ia membenarkan isu tersebut. Dijelaskannya, di usia yang semakin sepuh dirinya berharap dapat melakukan hal lebih baik dan lebih mendekatkan diri pada hal-hal yang bersifat agamis. Oleh karenanya ia mengakui mulai tertarik kepada partai bercorak religi.

- Advertisement -
Ad imageAd image

“Selama 30 tahun ini, orientasi saya selalu ke Partai-partai nasionalis.Usia terus bertambah dan ekarang sudah 68 tahun, 2024 saya sudah usia 70 tahun. Di usia saya yang sebentar 70 tahun lalu tentu saya juga harus menyiapkan bekal akherat,”ungkap Effendhi, (14/03/2022).

Ia mengakui, saat dirinya tengah menjalin komunikasi harmonis kepada beberapa partai agamis. Bahkan salah salah satu partai menawarkannya untuk bergabung untuk berjuang dalam kontestasi Pilkada 2024. Meski demikian, ia tak ingin menyebut salah satu partai yang menawarkan keangotaan kepadanya.

- Advertisement -
Ad imageAd image

“Memang saat ini saya sangat dekat dengan beberapa partai Islam, karena saat ini masih komunikasi ke beberapa Partai. Memang ada yang sudah memberikan sinyal tapi saya pikir tidak etis lah menyebutkan sebelum resmi bergabung,”tukasnya.

Bukannya tanpa sebab, ketidaknyamanannya kepada partai berlambang pohon Beringin itu lantaran tidak terlepas dari sikap Golkar kepadanya. Ia mengungkapkan keputusannya meninggalkan Golkar tidak terlepas dari tidak adanya dukungan partai dalam beberapa pilkada saat ia berniat maju.

“Kalau dinilang kecewa tidak juga. Karena itulah politik sangat dinamis. Lengalaman saya waktu Pilkada 2014, waktu itu, Partai saya Golkar sebenarnya mendorong saya untuk maju (Pilwali Tarakan). Tapi di tengah jalan saya tidak tahu tiba-tiba tidak jadi. Padahal saya sudah membangun komunikasi ke beberapa Partai berkoalisi tapi akhirnya saya tidak didukung,”ulasnya.

Bahkan ia membeberkan dirinya bisa saja maju meski tanpa dukungan pertainya dan kembali cerita tersebut terulang saat dirinya hendak maju menjadi ketua DPD Golkar Kaltara. Meski sempat menklaim tujuh dukungan formatur, namun nyatanya dukungan tersebut beralih ke kandidat lainnya.

“Saya merasa sudah tak lagi dibutuhkan. Saya juga ingin memanfaatkan sisa umur saya, saya ingin berbuat sesuatu untuk masyarakat dan akherat. Seperti contoh Kaltara ini merupakan wilayah 3T, Terdepan, Terluar, Tertinggal. Kalau bisa T terakhir kita ganti menjadi Termaju. Sehingga dibutuhkan sosok yang bisa membawa Kaltara ke arah itu,”pungkasnya.

Anda Mungkin Juga Menyukai

Hari Terakhir Kampanye, Hasan Basri Berharap Masyarakat Tidak Salah Pilih
Kemenag Tegaskan Pengurusan Sertifikasi Halal Produk UKM Gratis
Tahapan Pemilu 2024 Berjalan, Kapolres Tarakan Himbau Masyarakat Tetap Jaga Kondusifitas
Verfak Perbaikan, 5 Parpol Dinyatakan Memenuhi Syarat di Tarakan
DPRD Kota Tarakan Mendukung Kehadiran FPK. Adyansa : Kami Merangkul Semua Elemen yang Ada
Bagaimana menurutmu ?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Tidak ada komentar Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Pemusnahan Barang Ilegal, Pemkot Tarakan Ungkap Komitmen Jaga Integritas Ekonomi
Pemkot Tarakan
4 November 2025
Wali Kota Tarakan Pimpin Jumpa Pagi, Tekankan Optimalisasi Aset dan Penyerapan Anggaran
Pemkot Tarakan
4 November 2025
Bea Cukai Tarakan Musnahkan Barang Ilegal Senilai Rp653 Juta, Tegaskan Komitmen Lawan Peredaran Barang Terlarang
Berita Hukum & Kriminal Prov. Kaltara Tarakan
4 November 2025
Wali Kota Tarakan Hadiri Penutupan MTQ XXI Kecamatan Tarakan Barat
Pemkot Tarakan
3 November 2025
Info IndoInfo Indo
© 2024 - Infoindo.co.id | All Rights Reserved.
  • Instagram
  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber