By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Menerima
Info IndoInfo IndoInfo Indo
  • Beranda
  • Nasional
  • Kaltara
    • Kota Tarakan
    • Kabupaten Bulungan
    • Kabupaten Nunukan
    • Kabupaten Malinau
    • Kabupaten Tana Tidung
  • Advertorial
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
Bacaan : Salat Id Muhammadiyah, Kemenag Minta Pemda Beri Izin
Bagikan
Masuk
Notification Menampilkan lebih banyak
Font ResizerAa
Info IndoInfo Indo
Font ResizerAa
  • Tarakan
  • Bulungan
  • Nunukan
  • Malinau
  • Tana Tidung
Pencarian
  • Beranda
  • Nasional
  • Kaltara
    • Kota Tarakan
    • Kabupaten Bulungan
    • Kabupaten Nunukan
    • Kabupaten Malinau
    • Kabupaten Tana Tidung
  • Advertorial
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
Punya akun yang sudah ada ? Masuk
  • Instagram
  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
© 2024 - Infoindo.co.id | All Rights Reserved.
Info Indo > NUSANTARA > Salat Id Muhammadiyah, Kemenag Minta Pemda Beri Izin

Salat Id Muhammadiyah, Kemenag Minta Pemda Beri Izin

Redaksi
Redaksi
Published: 18 April 2023
Bagikan

JAKARTA — Kementerian Agama (Kemenag) meminta pemerintah daerah (pemda) mengakomodasi permintaan penggunaan fasilitas umum untuk kegiatan keagamaan. Hal itu menyusul adanya sejumlah penolakan terkait permohonan warga Muhammadiyah menggunakan lapangan umum untuk salat Idul Fitri pada 21 April 2023.

Sebelumnya penolakan mencuat di Kota Pekalongan. Kemudian menyusul di Kota Sukabumi. Dalam perkembangannya, Pemkot Pekalongan sudah mengizinkan penggunaan Lapangan Mataram, Kota Pekalongan, untuk digunakan sebagai lokasi salat ld pada Jumat (21/4). Permintaan penggunaan Lapangan Mataram itu diajukan Takmir Masjid Alhikmah, Podosugih, Pekalongan.

Sementara itu, di Sukabumi, Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Kota Sukabumi mengajukan perizinan penggunaan Lapangan Merdeka untuk salat Id pada 21 April.

Pemkot Sukabumi sempat menjawab bahwa Lapangan Merdeka digunakan untuk salat Id dengan ketentuan menunggu penetapan pemerintah.

Namun, tadi malam izin dari Pemkot Sukabumi sudah terbit untuk penggunaan Lapangan Merdeka pada 21 April.

Sebagaimana diketahui, PP Muhammadiyah sudah mengeluarkan maklumat penetapan 1 Syawal 1444 H yang jatuh pada 21 April 2023. Sementara itu, pemerintah masih menunggu hasil sidang isbat yang digelar 20 April.

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti mengatakan, pelarangan penggunaan fasilitas publik untuk pelaksanaan salat Id itu merupakan ekses dari kebijakan pemerintah tentang awal Ramadan, Idul Fitri, dan Idul Adha. ”Dalam sistem negara Pancasila, pemerintah tidak memiliki kewenangan mengatur wilayah ibadah mahdlah seperti awal Ramadan, Idul Fitri, dan Idul Adha,” ucapnya kemarin (17/4).

Mu’ti menegaskan, melaksanakan ibadah Idul Fitri di lapangan adalah keyakinan.

Dia pun mengapresiasi dukungan pemerintah. Menurutnya, salat Id di lapangan tidak hanya untuk warga Muhammadiyah, tetapi seluruh umat Islam.

Terpisah, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengimbau pemda untuk mengakomodasi permohonan izin penggunaan fasilitas umum di wilayah kerjanya untuk kegiatan keagamaan, termasuk salat Id. ”Saya mengimbau kepada seluruh umat Islam untuk menghormati perbedaan pendapat hukum,” tuturnya. (*)

Anda Mungkin Juga Menyukai

Satgas: Kluster Keluarga Punya Risiko Penularan 10 Kali Lebih Tinggi
Menko Airlangga: Bali Terbitkan Regulasi PSBB, DKI Menyusul
Aklamasi. DR Pither Palungan Ketua PMTI Tarakan
Pemerintah Jamin Keamanan Vaksin untuk Lansia
Gaji ASN Terlambat Cair, Bupati Nunukan Harap SIPD Segera Terkoneksi
TAGGED:kemenagmuhammadiyah
Bagaimana menurutmu ?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Tidak ada komentar Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Lakalantas di Kota Tarakan Menurun Drastis. Kasatlantas Polres Tarakan Imbau Keselamatan Berkendara
Berita Prov. Kaltara Tarakan
10 September 2025
HUT Ke-24 Partai Demokrat. Herman Hamid : DPC Kota Tarakan Komitmen Mengawal Aspirasi Masyarakat
Berita Partai Prov. Kaltara Tarakan
9 September 2025
HUT Ke-24 Partai Demokrat. Yansen : Partai Demokrat Komitmen untuk Kemajuan dan Kesejahteraan Bangsa
Berita Partai Prov. Kaltara Tarakan
9 September 2025
Pemadaman Listrik Selama 7 Jam di Kampung Satu Skip, Manager PLN Tarakan : Tidak Ada Kompensasi.
Berita Ekonomi Energi Prov. Kaltara Tarakan
7 September 2025
Info IndoInfo Indo
© 2024 - Infoindo.co.id | All Rights Reserved.
  • Instagram
  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber