By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Menerima
Info IndoInfo IndoInfo Indo
  • Beranda
  • Nasional
  • Kaltara
    • Kota Tarakan
    • Kabupaten Bulungan
    • Kabupaten Nunukan
    • Kabupaten Malinau
    • Kabupaten Tana Tidung
  • Advertorial
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
Bacaan : Pemprov Harapkan Perhatian Pusat Soal Karbon Rate
Bagikan
Masuk
Notification Menampilkan lebih banyak
Font ResizerAa
Info IndoInfo Indo
Font ResizerAa
  • Tarakan
  • Bulungan
  • Nunukan
  • Malinau
  • Tana Tidung
Pencarian
  • Beranda
  • Nasional
  • Kaltara
    • Kota Tarakan
    • Kabupaten Bulungan
    • Kabupaten Nunukan
    • Kabupaten Malinau
    • Kabupaten Tana Tidung
  • Advertorial
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
Punya akun yang sudah ada ? Masuk
  • Instagram
  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
© 2024 - Infoindo.co.id | All Rights Reserved.
Info Indo > Advertorial > Pemprov Harapkan Perhatian Pusat Soal Karbon Rate

Pemprov Harapkan Perhatian Pusat Soal Karbon Rate

Redaksi
Redaksi
Published: 11 November 2021
Bagikan

BULUNGAN – Kehadiran Presiden RI Joko Widodo pada acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Skotlandia beberapa waktu lalu, membahas soal perubahan iklim (COP26). Di mana rencananya pemerintah akan melakukan restorasi hutan agar bisa mencapai nol emisi.

Melihat itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara berharap kedepannya pemerintah pusat dapat memberikan perhatian besar kepada Kaltara. Terlebih Provinsi Kaltara memiliki hutan yang sangat luas.

“Presiden Joko Widodo memberikan perhatiannya terhadap Kaltara terutama di sektor kehutanannya. Mudah-mudahan kedepan karbon rate kita punya nilai strategis dan ekonomis,” ungkap Wakil Gubernur Kaltara, Yansen TP, Senin 8 November 2021.

Dia menerangkan, hutan Kaltara memiliki kontribusi besar terhadap paru-paru dunia namun tidak pernah ada dampaknya kepada Kaltara. Dia melihat beberapa daerah itu sudah menjual karbonnya, sedangkan Kaltara belum ada sama sekali.

“Mudah-mudahan ini bisa dirumuskan formulasi pendapatan daerah itu dari karbon rate. Selama ini tidak,” terangnya.

Yansen menyampaikan, saat menjabat Bupati Malinau, dia pernah membuat kebijakan dengan formulasi pendapatan daerah itu dari sektor kehutanan. Kini Pemprov Kaltara tengah merencanakan menjajaki sektor itu, pasalnya hutan Kaltara sangat luas.

“Termasuk perbatasan, kita punya hutan batas itu sekitar 2 ribu hektare lebih. Itukan berdampak pada kepentingan negara, harusnya ada kontribusi negara kepada Provinsi Kaltara,” ujarnya.

Diketahui hutan perbatasan juga dinilai tidak kecil, bahkan bisa menghasilkan uang triliun karena berada di beranda perbatasan negara. Selama ini hanya tersentral di pusat, di mana pemasukan semua masuk ke negara. Hasil baginya inilah yang diharapkan untuk pembangunan perbatasan.

Selama ini tidak diberikan perhatian, itulah yang sedang kita perjuangkan. Saya ingatkan masyarakat agar menjaga dan pelihara aset kita yang ada,” tutupnya. (agc/dkisp)

Anda Mungkin Juga Menyukai

Anak Muda Motor Penggerak Ekonomi Bangsa
Cegah Inflasi Sektor Pangan, DPKP Kaltara Dorong Petani Panen Lebih Cepat dan Melimpah
Postur Belanja di APBD-P Diusulkan Rp2,7 T
97 PNS Kaltara Masuki Purna Tugas
DPMPTSP Gelar Pelatihan untuk Tingkatkan Pelayanan
TAGGED:borneoFbFokusborneoFokusHutan MangroveJokowidodokaltaraKaltara di hatikipiPemprov kaltaraPresiden RI
Bagaimana menurutmu ?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Tidak ada komentar Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Lakalantas di Kota Tarakan Menurun Drastis. Kasatlantas Polres Tarakan Imbau Keselamatan Berkendara
Berita Prov. Kaltara Tarakan
10 September 2025
HUT Ke-24 Partai Demokrat. Herman Hamid : DPC Kota Tarakan Komitmen Mengawal Aspirasi Masyarakat
Berita Partai Prov. Kaltara Tarakan
9 September 2025
HUT Ke-24 Partai Demokrat. Yansen : Partai Demokrat Komitmen untuk Kemajuan dan Kesejahteraan Bangsa
Berita Partai Prov. Kaltara Tarakan
9 September 2025
Pemadaman Listrik Selama 7 Jam di Kampung Satu Skip, Manager PLN Tarakan : Tidak Ada Kompensasi.
Berita Ekonomi Energi Prov. Kaltara Tarakan
7 September 2025
Info IndoInfo Indo
© 2024 - Infoindo.co.id | All Rights Reserved.
  • Instagram
  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber