By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Menerima
Info IndoInfo IndoInfo Indo
  • Beranda
  • Nasional
  • Kaltara
    • Kota Tarakan
    • Kabupaten Bulungan
    • Kabupaten Nunukan
    • Kabupaten Malinau
    • Kabupaten Tana Tidung
  • Advertorial
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
Bacaan : Gerhana Matahari, BMKG Imbau Warga Waspadai Potensi Banjir Rob
Bagikan
Masuk
Notification Menampilkan lebih banyak
Font ResizerAa
Info IndoInfo Indo
Font ResizerAa
  • Tarakan
  • Bulungan
  • Nunukan
  • Malinau
  • Tana Tidung
Pencarian
  • Beranda
  • Nasional
  • Kaltara
    • Kota Tarakan
    • Kabupaten Bulungan
    • Kabupaten Nunukan
    • Kabupaten Malinau
    • Kabupaten Tana Tidung
  • Advertorial
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
Punya akun yang sudah ada ? Masuk
  • Instagram
  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
© 2024 - Infoindo.co.id | All Rights Reserved.
Info Indo > NUSANTARA > Gerhana Matahari, BMKG Imbau Warga Waspadai Potensi Banjir Rob

Gerhana Matahari, BMKG Imbau Warga Waspadai Potensi Banjir Rob

Redaksi
Redaksi
Published: 18 April 2023
Bagikan

JAKARTA — Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat pesisir waspada potensi banjir rob seiring adanya fenomena fase bulan baru dan gerhana matahari hibrida pada 20 April 2023, dikutip dari ANTARA.

“Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang air laut maksimum,” ujar Kepala Pusat Meteorologi Maritim Eko Prasetyo di Jakarta, Selasa (18/4).

Ia mengemukakan adanya fenomena fase bulan baru dan gerhana matahari hibrida pada tanggal 20 April 2023 berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum.

Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, ia menyampaikan banjir rob berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia, diantaranya pesisir Aceh, pesisir Sumatera Utara, pesisir Sumatera Barat, pesisir Kep. Riau, pesisir Bangka Belitung, pesisir Banten.

Kemudian, pesisir selatan Jawa Barat, pesisir Jawa Tengah, pesisir selatan D.I. Yogyakarta, pesisir selatan Bali, pesisir Nusa Tenggara Timur, pesisir Kalimantan Barat, pesisir Sulawesi Utara, pesisir Maluku, pesisir Papua Selatan.

Ia mengatakan potensi banjir rob ini berbeda waktu hari dan jam di tiap wilayah, secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir.

“Seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat,” tuturnya.

Sementara itu, Deputi Bidang Geofisika, BMKG Suko Prayitno Adi mengatakan Gerhana matahari hibrida merupakan peristiwa gerhana matahari total dan cincin yang terjadi secara berurutan dalam satu fenomena gerhana.

Ia menjelaskan gerhana matahari hibrida terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi tepat segaris sehingga di suatu tempat tertentu terjadi peristiwa piringan bulan yang teramati dari bumi lebih kecil daripada piringan matahari dan tempat tertentu lainnya terjadi peristiwa piringan bulan yang teramati dari bumi sama dengan piringan matahari.

Akibatnya, saat puncak gerhana di suatu tempat tertentu, matahari akan tampak seperti cincin, yaitu gelap di bagian tengahnya dan terang di bagian pinggirnya, sedangkan di tempat tertentu lainnya matahari seakan-akan tertutupi bulan.

Ia mengingatkan agar masyarakat untuk tidak melihat proses gerhana secara langsung karena radiasi matahari dapat merusak mata. “Gunakanlah kacamata khusus yang menggunakan filter untuk melihat matahari,” ujarnya. (*)

Anda Mungkin Juga Menyukai

Pemerintah Terapkan Pembatasan Pergerakan pada 11-25 Januari 2021
BGS Minta Rp 20.9 Triliun untuk Vaksin
Pembelajaran Tatap Muka Dinilai Belum Tepat, Dinas Terkait Disarankan Begini…
Usai Kembalikan Bantuan Irianto Lambrie, Fajar Mentari Sampaikan Pesan Menyentuh
Pemkot Tarakan Dinilai Belum Siap, DPRD Tegaskan Tunda Belajar Tatap Muka
TAGGED:bmkggerhanamatahari
Bagaimana menurutmu ?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Tidak ada komentar Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Lakalantas di Kota Tarakan Menurun Drastis. Kasatlantas Polres Tarakan Imbau Keselamatan Berkendara
Berita Prov. Kaltara Tarakan
10 September 2025
HUT Ke-24 Partai Demokrat. Herman Hamid : DPC Kota Tarakan Komitmen Mengawal Aspirasi Masyarakat
Berita Partai Prov. Kaltara Tarakan
9 September 2025
HUT Ke-24 Partai Demokrat. Yansen : Partai Demokrat Komitmen untuk Kemajuan dan Kesejahteraan Bangsa
Berita Partai Prov. Kaltara Tarakan
9 September 2025
Pemadaman Listrik Selama 7 Jam di Kampung Satu Skip, Manager PLN Tarakan : Tidak Ada Kompensasi.
Berita Ekonomi Energi Prov. Kaltara Tarakan
7 September 2025
Info IndoInfo Indo
© 2024 - Infoindo.co.id | All Rights Reserved.
  • Instagram
  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber