By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Menerima
Info IndoInfo IndoInfo Indo
  • Beranda
  • Nasional
  • Kaltara
    • Kota Tarakan
    • Kabupaten Bulungan
    • Kabupaten Nunukan
    • Kabupaten Malinau
    • Kabupaten Tana Tidung
  • Advertorial
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
Bacaan : Ekspor Terbesar Kaltara Berasal dari Sektor Tambang
Bagikan
Masuk
Notification Menampilkan lebih banyak
Font ResizerAa
Info IndoInfo Indo
Font ResizerAa
  • Tarakan
  • Bulungan
  • Nunukan
  • Malinau
  • Tana Tidung
Pencarian
  • Beranda
  • Nasional
  • Kaltara
    • Kota Tarakan
    • Kabupaten Bulungan
    • Kabupaten Nunukan
    • Kabupaten Malinau
    • Kabupaten Tana Tidung
  • Advertorial
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
Punya akun yang sudah ada ? Masuk
  • Instagram
  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
© 2024 - Infoindo.co.id | All Rights Reserved.
Info Indo > Advertorial > Ekspor Terbesar Kaltara Berasal dari Sektor Tambang

Ekspor Terbesar Kaltara Berasal dari Sektor Tambang

Redaksi
Redaksi
Published: 10 Oktober 2021
Bagikan

TANJUNG SELOR – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian (KISP) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) H. Iskandar,S.IP.,M.Si kembali menyampaikan rilis data statistik yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltara.

Kepala Bidang Statistik Jufri,S.Hut dan beberapa orang staf. Seperti biasa rilis yang di publis kali ini mengenai indeks harga konsumen, nilai tukar petani (NTP), ekspor impor dan rilis wisman serta transportasi.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Iskandar melalui kepada bidang statistik Jufri mengatakan, berdasarkan data rilis BPS Kaltara pada bulan September 2021, secara keseluruhan Kaltara masih dalam kondisi deflasi sebesar -0,03 persen, berbeda dengan Kota Tanjung Selor justru inflasi sebesar 0,39 persen, berada pada urutan ke lima inflasi 90 kota di Indonesia dan urutan kedua inflasi kota di pulau Kalimantan berdasarkan pantauan indeks harga konsumen.

Dikatakan, deflasi yang terjadi ternyata sudah berlangsung dalam tiga bulan terakhir, namun sekalipun masih deflasi, kondisinya tidak setinggi bulan sebelumnya dimana tingkat deflasi mencapai -0,37 persen, sementara dibulan Juli 2021 deflasi sebesar -0,15.

- Advertisement -
Ad imageAd image

“Jika bulan Agustus 2021 deflasi yang terjadi sebagai akibat dari turunya moda transportasi sebesar -1,53 persen, kali ini yang membuat deflasi adalah turunnya salah satu kelompok pengeluaran yakni dari kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar -0,09 persen”, ungkapnya.

Jufri menjelaskan, andil deflasi yang paling dominan ada pada komoditas cabai rawit sebesar -0,18 persen, daging ayam ras sebesar -0,05 persen, bawang merah sebesar -0,03 persen cabai merah sebesar -0,02 persen dan angkutan udara sebesar -0,02 persen.

Mengenai Nilai Tukar Petani (NTP) lanjutnya, tercatat bahwa pada bulan September 2021 NTP Kaltara Kembali mengalami kenaikkan sebesar 106,71 poin dari bulan Agustus 2021 sebesar 106,17 poin atau mengalami kenaikkan sebesar 0,50 persen.

Peningkatan penghasilan para petani lebih disebabkan Indeks harga yang di terima petani (lt) lebih tinggi 112, 49 poin atau 0,59 persen dari pada indeks harga yang di bayar petani sebesar 105,42 poin, atau sebesar 0,09 persen saja.

Selanjutnya BPS juga merilis tentang perkembangan ekspor dan impor di Kaltara, dimana total ekspor terbesar Kaltara berasal dari sektor tambang sebesar 82,07 persen, kemudian hasil industri sebesar 15,74 persen dan hasil pertanian sebesar 2,19 persen. Ekspor di bulan Agustus 2021 mengalami peningkatan sebesar 36,68 persen dari bulan Juli 2021. Pada bulan Juli total ekspor Kaltara sebesar US$ 100,64 Juta sementara Agustus 2021 lebih tinggi sebesar US$ 137,55 Juta.


Impor Kaltara juga meningkat jelasnya, bahwa bulan Juli 2021 impor Kaltara sebesar US$ 11,53 Juta kemudian bulan Agustus 2021 sebesar US$ 13,27 Juta atau terjadi perubahan sebesar 15,12 persen. Sementara neraca perdagangan Kaltara pada bulan Agustus 2021 surplus sebesar US$ 123,28 Juta.


Rilis BPS Kaltara lainnya adalah tentang wisatawan mancanegara (wisman), tercatat bahwa kunjungan wisman masuk melalui Pos Lintas Batas Negara di Long Bawan Nunukan sebanyak 27.790 kunjungan lebih sedikit dari bulan Juli 2021 sebanyak 30.461 kunjungan.


Mengenai arus transportasi laut ungkapnya, penumpang yang datang ke Kaltara tercatat 6.623 penumpang sementara penumpang yang berangkat tercatat 6.432 penumpang. Berbeda dengan arus penumpang melalui bandara yang datang tercatat 7.322 penumpang, dan yang berangkat tercatat 4.855 penumpang, pungkasnya. (els/bid.statistik)

Anda Mungkin Juga Menyukai

Gubernur Ingatkan Jaga Sportifitas
Gubernur Minta OPD Pacu Serapan APBD
Pemerintah Fasilitasi Program Pemagangan Angkatan Kerja
BKD Sarankan OPD Terapkan Pola Karier Berbasis Sistem Merit
Sapi Kurban Presiden Jokowi Tiba di Malinau
TAGGED:Badan Pusat StatistikborneoBPSEksporFbFokusborneoFokuskaltaraPemprov kaltaraTambang
Bagaimana menurutmu ?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Tidak ada komentar Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Pemusnahan Barang Ilegal, Pemkot Tarakan Ungkap Komitmen Jaga Integritas Ekonomi
Pemkot Tarakan
4 November 2025
Wali Kota Tarakan Pimpin Jumpa Pagi, Tekankan Optimalisasi Aset dan Penyerapan Anggaran
Pemkot Tarakan
4 November 2025
Bea Cukai Tarakan Musnahkan Barang Ilegal Senilai Rp653 Juta, Tegaskan Komitmen Lawan Peredaran Barang Terlarang
Berita Hukum & Kriminal Prov. Kaltara Tarakan
4 November 2025
Wali Kota Tarakan Hadiri Penutupan MTQ XXI Kecamatan Tarakan Barat
Pemkot Tarakan
3 November 2025
Info IndoInfo Indo
© 2024 - Infoindo.co.id | All Rights Reserved.
  • Instagram
  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber