By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Menerima
Info IndoInfo IndoInfo Indo
  • Beranda
  • Nasional
  • Kaltara
    • Kota Tarakan
    • Kabupaten Bulungan
    • Kabupaten Nunukan
    • Kabupaten Malinau
    • Kabupaten Tana Tidung
  • Advertorial
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
Bacaan : Akui Kurang Sosialisasi, Magister Pertanian UBT Masih Sepi Peminat
Bagikan
Masuk
Notification Menampilkan lebih banyak
Font ResizerAa
Info IndoInfo Indo
Font ResizerAa
  • Tarakan
  • Bulungan
  • Nunukan
  • Malinau
  • Tana Tidung
Pencarian
  • Beranda
  • Nasional
  • Kaltara
    • Kota Tarakan
    • Kabupaten Bulungan
    • Kabupaten Nunukan
    • Kabupaten Malinau
    • Kabupaten Tana Tidung
  • Advertorial
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
Punya akun yang sudah ada ? Masuk
  • Instagram
  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
© 2024 - Infoindo.co.id | All Rights Reserved.
Info Indo > Pendidikan > Akui Kurang Sosialisasi, Magister Pertanian UBT Masih Sepi Peminat

Akui Kurang Sosialisasi, Magister Pertanian UBT Masih Sepi Peminat

Redaksi
Redaksi
Published: 24 Februari 2022
Bagikan
Akui Kurang Sosialisasi, Magister Pertanian UBT Masih Sepi Peminat

TARAKAN – Sejak dibukanya program studi magister Pertanian Universitas Borneo Tarakan (UBT) masih sepi peminta. Sehingga tercatat mahasiswa program magister Pertanian sedikitnya hanya 10 orang.

Saat diwawancara, Rektor Universitas Borneo Tarakan Prof Adri Patton M.Si
Menerangkan, saat ini Kaltara sangat membutuhkan Master Pertanian karena Kaltara merupakan wilayah agraria yang memiliki lahan pertanian cukup luas. Oleh karena itu diperlukan lulusan pertanian yang cukup di Kaltara.

“Sebenarnya kita bisa menjadi penghasil oangan terbaik kalau semakin banyak sarjana-sarjana pertanian bisa memanfaatkan potensi yang ada. Kita punya lahan ini agar bisa menjadi hasil pangan dan kita mempunyai kedaulatan pangan,” tuturnya, (23/02/2022).

Karena menurutnya pangan merupakan pondasi kekuatan negara agar tidak bergantung pada negara lain.

“Setiap kali pemilihan gubernur dan bupati selalu punya visi bagaimana kedaulatan pangan, meningkatkan pangan dan sebagainya, meningkatkan SDM dan sebagainya, bagaimana memenuhi kebutuhan misalnya beras, sayur mayur, tapi kenyataannya kita masih ada mendatangkan dari luar. Artinya itu proses manajemen pengelolaan pertanian ini masih perlu ditingkatkan,”jelasnya.

Ia mengatakan, sebelum membuka program Magister Pertanian, UBT telah membuka program studi Magister Hukum, dan dalam waktu tidak lama lagi, UBT kembali membuka program studi baru yakni Magister Manajemen.

“Saat ini kami sudah membuka 2 bidang studi. Selanjutnya kami menunggu paling satu dua bulan kita akan keluar lagi Magister Manajemen,” tukasnya.

Anda Mungkin Juga Menyukai

Disiplin Ilmu Dinilai Tidak Menjadi Penghalang Lulusan Kaltara Bersaing Di Dunia Kerja
Dukung ASN Kaltara Raih Pendidikan Lebih Tinggi
DPRD Sarankan Sekolah dan Ponpes Dipasang CCTV untuk Cegah Pencabulan
Sambut KIHI, Disdikbud Tingkatkan Kompetensi Pengajar Bahasa Asing
Prodi Kedokteran Prioritaskan SDM Lokal
Bagaimana menurutmu ?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Tidak ada komentar Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Lakalantas di Kota Tarakan Menurun Drastis. Kasatlantas Polres Tarakan Imbau Keselamatan Berkendara
Berita Prov. Kaltara Tarakan
10 September 2025
HUT Ke-24 Partai Demokrat. Herman Hamid : DPC Kota Tarakan Komitmen Mengawal Aspirasi Masyarakat
Berita Partai Prov. Kaltara Tarakan
9 September 2025
HUT Ke-24 Partai Demokrat. Yansen : Partai Demokrat Komitmen untuk Kemajuan dan Kesejahteraan Bangsa
Berita Partai Prov. Kaltara Tarakan
9 September 2025
Pemadaman Listrik Selama 7 Jam di Kampung Satu Skip, Manager PLN Tarakan : Tidak Ada Kompensasi.
Berita Ekonomi Energi Prov. Kaltara Tarakan
7 September 2025
Info IndoInfo Indo
© 2024 - Infoindo.co.id | All Rights Reserved.
  • Instagram
  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber